Rabu, 13 Januari 2010

fddi


Setiap FDDI DAS memiliki 2 port, ditentukan dengan A dan B. Port-port tersebut menghubungkan DAS ke dual ring FDDI. Oleh karena itu, setiap port menyediakan sebuah koneksi untuk kedua ring, baik primer maupun sekunder.
Concentrator juga disebut dengan dual-attachment concentrator [DAC]) adalah ‘bangunan’ penting dari sebuah jaringan FDDI. Concentrator terpasang langsung bak dengan ring primer maupun sekunder, dan menyakinkan bahwa kegagalan atau listrik mati pada sembarang SAS tidak menjadikan ring mati. Hal ini akan sangat bermanfaat ketika peralatan yang dipasang adalah peralatan yang sering dimatikan atau dihidupkan, contohnya adalah PC.
Spesifikasi FDDI
ž  Media Access Control (MAC)
ž  Physical Layer Protocol (PHY)
ž  Physical Medium Dependent (PMD)
ž  Station Management (SMT)
1.      Spesifikasi MAC mendefinisikan bagaimana suatu media transmisi diakses, termasuk definisi format frame, penanganan token, pengalamatan, algoritma perhitungan cyclic redundancy check (CRC), dan mekanisme error recovery.
2.      Spefisikasi PHY mendefinisikan prosedur enkoding/dekoding data, kebutuhan clock, framing dan fungsi lainnya.
3.      PMD mendefinisikan karakteristik media tarnsmisi, termasuk sambungan serat kaca, level listrik, bit error rates, komponen optik, dan konektor yang dibutuhkan.
4.      Spesifikasi SMT mendefinisikan konfigurasi stasiun FDDI, konfigurasi ring, dan kontrol terhadap ring, termasuk penambahan dan pengurangan stasiun baru, inisialisasi, perlindungan terhadap kegagaan dan recovery, penjadwalan, dan koleksi data statistik tentang jaringan FDDI.
Protokol FDDI terdiri atas Link Layer Control (LLC) dan Media Access Control (MAC) yang merupakan setingkat dengan Data Link Layer pada OSI PROTOKOL. Sedangkan pada physical Layer OSI, Terdapat Physical Sub-Layar dan Physical Medium Dependent Sub-Layer. Bagian terpisah dari protocol FDDI adalah Station Management (SMT).
Protocol fddi



Hubungan antara komponen SMT dalam FDDI





Dual Counter-Rotating Ring merupakan standard Ring FDDI, yang terdiri dari Ring Primer dan Ring Secunder. Dimana keduanya membawah data dalam arah yang berlawanan. Didalam banyak aplikasi high-bandwidth, Ring primer dipakai untuk transmisi data dan Ring secunder sebagai back-upnya (terutama untuk self-healing selama fault condition).
Dual ring adalah kemampuan utama dari FDDI untuk menangani kegagalan pada jaringannya. Jika sebuah stasiun pada dual ring gagal atau mati, atau kabel rusak, konfigurasi dual ring secara otomatis melakukan “wrapped” (kembali ke dirinya sendiri) menjadi satu ring. Ketika ring di “wrapped”, topology dual-ring menjadi topology single-ring.
Perlengkapan penting seperti router atau mainframe dapat menggunakan teknik dua-homing yang menyediakan tambaan perlengkapan yang serupa untuk mendukung operasi yang kritis. Dalam situasi dual-homing, perlengkapan yang kritis dihubungkan ke dua concentrator. Satu pasang sambungan concentrator dinyatakan sebagai sambungan aktif, dan pasangan lainnya dinyatakan sebagai passive.

Dua frame pada FDDI





Tidak ada komentar:

Posting Komentar